Saturday, September 27, 2014

Pemanasan Global

     Pemanasan global adalah meningkatkan suhu bumi akibat efek rumah kaca. Sehingga menyebabkan mencairnya es dikutub dan naik permukaan laut yanv dapat menenggelamkan daratan rendah.
     Efek rumah kaca merupakan hasil dari meningkatkan konsentrasi karbondioksida diatmosfer yang dapat menyebabkan terperangkapnya radiasi membumi.
     Klorofluorokarbon (freon) yang lepas ke atmosfer merusak ozon, sehingga sinar ultraviolet yang mencapai bumi meningkat, dan dapat menimbulkan kasus kanker kulit dan katarak mata.
Beberapa polutan di atmosfer bumj diantaranya :
1. Karbondioksida
2. Hidrokarbon
3. Zat partikulat
4. Sulfur dioksida
5. Senyawa nitrogen oksida
6. Timbal
     Karbon monoksida berbahaya bagi manusia karena dapat bereaksi dengan hemoglobin. Membuat tubuh kekurangan oksigen karena oksigen yang dapat diikat hemoglobin tinggal sedikit.
     Hidrokarbon sangat potensial untuk menyebabkan penyakit kanker
Keracunan timbal menyebabkan otak anak terganggu dan IQ melemah.
     Sulfur dioksida mengganggu jaringan pernafasan karena bereaksi dengan air membentuk asam sulfat yanv dapat menempel pada partikel-partikel dan sangat korosif terhadap jaringan paru-paru.
     Kabut fotokimia adalah campuran polutan ozon, aldehida dan peroksiasetil nitrat yang dihasilkan dari interaksi nitrogen dioksida dengan senyawa organik yang mudah menguap jika terkena sinar matahri atau lingkungan yang hangat.
     Dua komponen paling merusak dalam kabut fotokimia adalah ozon (O3) dan peroksiasetil nitrat. Ozon dapat mengganggu jaringan pernafasan dan dapat merusak paru-paru secara permanen, serta dapat memusnahkan klorofil dalam tumbuh-tumbuhan. Sedangkan peroksiasetil nitrat dapat menyebabkan iritasi pada mata.

No comments:

Post a Comment